You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
KPAP Apresiasi Rutan Salemba Bebas Stigma dan Diskriminasi HIV
....
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

KPAP Apresiasi Rutan Salemba Bebas Stigma dan Diskriminasi HIV

Komisi Penanggulangan Aids Provinsi (KPAP) DKI Jakarta, Rabu (6/11), menggelar diskusi intervensi peran pemangku kepentingan dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengeliminasi stigma dan diskriminasi HIV/AIDS di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jalan Percetakan Negara Raya, Jakarta Pusat. 

 "Ada berbagai layanan seperti konseling HIV, terapi ARV dan konseling kepatuhan minum obat,"

Kegiatan juga melibatkan unsur organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Di antaranya, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

KPAP DKI Sosialisasikan Pencegahan HIV di Rutan Cipinang

Kepala Rutan Kelas I Jakarta Pusat, Agung Nurbani menjelaskan, selama ini jajarannya telah berupaya melakukan penelusuran dan penanganan HIV/AIDS di lingkungan Rutan Salemba semaksimal mungkin. Mulai dari kedatangan tahanan baru sudah harus melakukan skrining awal dan tes HIV.

"Sedangkan bagi warga binaan pemasyarakatan lama yang diketahui positif, ada berbagai layanan seperti konseling HIV, terapi ARV dan konseling kepatuhan minum obat," katanya.

Selain melakukan berbagai layanan terapi dan konseling, ungkap Agung, secara rutin para warga binaan juga melakukan pemeriksaan sebelum keluar dari rutan. Diakuinya, selama ini tingkat kepatuhan WBP yang mengidap HIV masih rendah dan tidak lapor ke klinik sehingga pengobatan masih ada yang drop out.

Diakui Agung, agar bisa optimal memberikan layanan pihaknya masih kesulitan dalam melakukan pemeriksaan CD4. Hal itu lantaran hingga saat ini belum tersedia anggaran memadai untuk melakukan pemeriksaan CD4.

"Kesulitan kami termasuk ketersedianya konselor dengan latar belakang psikolog," tambahnya.

Plt Kepala Bidang Promosi dan Pencegahan KPAP DKI Jakarta, Taufik Alief Fuad mengatakan, diskusi ini sebagai upaya membangun kolaborasi penanganan HIV AIDS serta mengeliminasi stigma dan diskriminasi penderita.

Dari hasil paparan, Taufik mengapresiasi upaya penanganan HIV AIDS yang telah dilakukan pihak Rutan Kelas I Jakarta Pusat. Berdasarkan data tahun ini, tidak sampai terjadi penambahan kasus dan angka kematian akibat HIV AIDS di lingkungan Rutan Salemba.

Kemudian, penanganan dan relasi sosial yang terbangun di lingkungan Rutan Salemba juga tidak ada stigma serta diskriminasi. 

Hal ini menurutnya perlu menjadi contoh pembelajaran bagaimana pihak pengelola Rutan bisa mengedukasi dan menerapkan kebijakan tanpa diskriminasi.

"Kami sangat mengapresiasi. Bahkan kami tertarik untuk mempelajari bagaimana upaya yang telah dilakukan sehingga tidak ada penambahan kasus, angka kematian, stigma dan diskriminasi," ujarnya.

Taufik menambahkan, situasi yang perlu diperhatikan adalah setelah para warga binaan kembali ke masyarakat. Karena itu, dibutuhkan kolaborasi dengan OPD terkait agar mereka tidak putus pengobatan dan bisa diterima dengan baik di lingkungan masyarakat umum.

"Seperti Satpol PP yang memiliki personel hingga tingkat kelurahan. Tadi dari unsur Satpol PP sudah nyatakan siap berkolaborasi mendukung," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4288 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1837 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1710 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1634 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik